Artikel Budaya Batak Toba di Huta Batak Balige Sumatera Utara

Setiap budaya bangsa-bangsa Indonesia, memilki sejarah panjang dan terkenal unik. Salah satunya adalah budaya Suku Batak Toba. Dan untuk mengenal lebih lanjut budaya Batak Toba anda dapat mengunjungi Huta Batak di Balige, Sumatera Utara. Di sana Anda dapat melihat rumah adat Batak hingga makam batu.

Seperti dilansir detik travel, Huta Batak terletak di komplek Museum Silalahi Center, Balige. Di Huta Batak menampilkan berbagai kearifan dan peninggalan budaya masyarakat Batak Toba yang akan menambah pengetahuan anda mengenai akan kearifan budaya dan sejarah Suku Batak.

Berikut beberapa kebudayaan yang dapat anda temui di Huta Batak untuk menambah wawasan sejarah Batak Toba:
rumah batak toba
Rumah Adat Batak (foto:detiktravel)
1. Di dalam Huta Batak ini terdapat dua Rumah Adat Batak yang saling berhadapan, yaitu ruma dan sopo. Fungsi Ruma digunakan sebagai tempat tinggal keluarga, sedangkan sopo digunakan sebagai tempat penyimpanan atau lumbung. Rumah adat tersebut dibangun dengan menggunakan kayu-kayu yang kokoh. Disana anda juga dapat melihat berbagai macam ukiran khas batak yang disebut Gorga.

Baca Juga:

35 Rumah Adat Di Indonesia + Gambar Paling Lengkap


2. Terdapat juga patung sigale-gale, yaitu patung yang mirip manusia. Patung ini mempunyai sejarah tersendiri, menurut cerita rakyat Batak, Sigale gale adalah anak seorang raja.

3. Pangulubalang merupakan benda berupa patung yang konon katanya sudah diberi kekuatan mistis. Fungsinya sebagai panglima untuk melindungi dan memberi kesejahteraan kepada kampung atau marga. Menurut keyakinan setempat pangulubalang sebagai penjaga yang mampu mengusir roh jahat yang ingin masuk ke dalam huta (kampong).

4. Pohon Hariara terletak disebelah Pangulubalang. Pohon ini sangat erat kaitannya dengan adat Batak, karena sering ditanam sebagai tanda pembatas antara satu huta dengan huta yang lain, bahkan dijadikan simbol pengawal desa sebagai tempat mamele (berdoa pada penghuni alam gaib). Tidak hanya itu pohon ini bisa juga sebagai tanda kepemilikan satu wilayah atau sebagai lambang bagi satu klan/marga, atau bahkan sebagai saksi dalam perjanjian antar komunitas.


5. Makam batu. Makam ini sangat bersejarah karena merupakan salah satu peninggalan budaya masyarakat Batak dari Zaman Megalitikum. Makam batu ini diletakkan di atas tanah, berbeda dengan keranda biasa yang terbuat dari kayu yang biasanya dikubur di dalam tanah. Makam batu ini juga diberi ukiran pahatan yang khas dengan penuh makna.