Suku di Indonesia Yang Terancam Punah Saat Ini

Indonesia merupakan Negara kepulauan, sehingga tidak heran jika Negara kita ini memiliki bermacam-macam suku bangsa dan bahasa. Seiring perkembangan zaman dan perkembangan era modern membuat beberapa kelestarian budaya suku asli Indonesia terancam. Hal ini membuat banyak suku yang terancam punah.

Seperti yang dilansir SindoNews, berikut 7 suku asli Indonesia yang terancam punah akibat perkembangan zaman:

1. Suku Samin (Bojonegoro)

Suku Samin (Bojonegoro)

Suku Samin Bojonegoro ini mendiami kawasan hutan seluas 74 ribu hektar di Kecamatan Margomulyo, Kabupaten Bojonegoro. Ajaran samin yang disebarkan oleh Samin Sorosentiko adalah bentuk sebuah penolakan terhadap budaya kolonial belanda yang muncul pada masa penjajahan belanda abad 19 di Indonesia. Saat ini suku ini telah mengalami banyak perubahan terutama para generasi mudanya. Perubahaan tersebut juga berpengaruh terhadap tradisi masyarakat suku samin, seperti sudah menggunakan sepeda motor, traktor, dan pupuk kimiawi dalam pertanian serta mengenal banyak budaya luar.

Baca Juga:

Penjelasan Terlengap Rumah Adat Aceh | Rumoh Aceh


2. Suku Sakai (Riau)

Suku Sakai (Riau)

Suku ini masih terbilang primitive dan merupakan suku asli yang berada di Provinsi Riau. Cara hidup suku ini masih berpindah-pindah dari satu hutan ke hutan lain. Arti nama Sakai adalah anak-anak negeri yang hidupnya disekitar sungai. Mata pencaharian suku ini bersumber dari kekayaan yang ada di sungai. Saat ini populasi suku ini sangat sedikit dan bahkan terancam punah. Kini suku sakai tidak mempunyai ruang untuk hidup. Sistem kebijakan yang diterapkan Negara justru membuat suku suku ini terasing dari tanah leluhur mereka.

3. Suku Hutan (Batam)

Suku Hutan (Batam)

Suku Hutan merupakan salah satu suku terasing di Batam. Kurangnya perhatian membuat suku ini terancam punah. Tahun 1970, ada 70 keluarga atau 150 jiwa Suku Hutan yang mendiami Pulau Rempang di Batam. Kini jumlahnya hanya 13 jiwa dari 8 keluarga.  Salah satu penyebab suku ini hampir punah karena kebiasaan suku yang pindah keluar daerah dan tidak kembali lagi setelah di rantau. Dan mereka gemar minum Tuak menyebabkan mereka jatuh sakit dan meninggal. Suku Hutan telah menghuni pulau rempang sejak ratusan tahun yang lalu

4. Suku Mentawai (Sumatera Barat)


Suku Mentawai termaksud suku kuno yang berada di kepulauan mentawai bagian dari wilayah Sumatra Barat dan Utara. Mengenai asal usul suku ini masih menjadi misterius dikalangan peneliti. Ada yang berpendapat bahwa suku ini berasal dari Bangsa Polinisea ada pula yang meyakini suku ini berasal dari bangsa Proto Malaya atau Melayu Tua.

Tempatnya yang terisolasi membuat budayanya berbeda dengan suku suku terdekatnya. Sejak masuknya orang luar dan perkembangan jaman suku mentawai sudah berada pada generasi terakhir. Suku ini juga terancam punah karena banyak anak anak suku mentawai yang tidak mengikuti budaya tradisional yang ditanamkan para leluhurnya.

5. Suku Asli Papua

Suku Asli Papua

Suku Asli Papua terkenal dengan kebudayaannya yang masih primitive. Sayangnya keberadaannya mulai terancam punah karena kebiasaan buruk yang dimiliki suku tersebut. Seperti sex bebas dan meminum miras yang menyebabkan penularan penyakir HIV/Aids di Papua semakin tidak terkendali.

6. Suku Togutil (Halmahera)

Suku Togutil (Halmahera)

Suku Togutil merupakan suku yang bermukim di hutan Halmahera. Suku ini juga terancam punah akibat akitivitas pertambangan. Suku Togutil merupakan komunitas etnis yang hidupnya berpindah pindah di hutan. Mereka tinggal di Hutan Totodogu dan Hutan Lolobata. Mereka terancam punah karena hutan sumber kehidupan mereka di jadikan perusahaan sebagai bahan tambang.

Baca Juga:

Arti Kata dan Makna Gelar Daeng Makassar


7. Suku Anak Dalam (Jambi)

Suku Anak Dalam (Jambi)

Suku anak dalam atau biasa disebut juga dengan orang rimba di provinsi Jambi, juga terancam punah. Hal ini diakibatkan hutan tempat tinggal mereka dijadikan kawasan perusahaan. Sehingga membuat mereka terpaksa harus lari dari wilayah yang didiaminya sejak dulu. Keberadaan mereka saat ini semakin menurun terlebih sejak adanya kawasan sebuah perusahaan dikawasan hutan harapan. Orang rimba merupakan salah satu komunitas terasing di Provinsi Jambi. Mereka terbagi dalam macam-macam suku tergantung daerahnya. Pemerintah setempat memutuskan menyebut orang rimba dengan sebutan anak dalam.

Sumber :
http://daerah.sindonews.com/read/1034283/174/7-suku-di-indonesia-yang-hampir-punah-keberadaannya-1439886042/2